Tips 13 Ramuan Alami untuk Bayi ini saya copy dari health.okezone.com - Karena tips ini memang sedang saya butuhkan karena anak ke 2 ku baru berusia 3 bulan - yuk bunda mari kita simak tips 13 Ramuan Alami untuk bayi
IBU manapun tak mau bayinya sakit. Saat si buah hati terkulai lemas karena kembung, diare, demam, atau rewel karena biang keringat, tak sabar rasanya segera membasmi si biang keladi.
Bawa si kecil berobat ke dokter, itu solusi termudahnya! Hanya saja, ada beberapa kondisi dan keadaan yang tak memungkinkan sebagian ibu untuk segera membawa bayinya ke rumah sakit atau dokter.
Untuk itu, tak ada salahnya bila Moms siap sedia memberikan pertolongan pertama lewat obat tradisional, ramuan alami warisan nenek moyang yang sudah teruji keampuhannya. Bahannya juga mudah didapatkan. Bahkan bumbu dapur yang biasa Moms gunakan untuk memasak ternyata memiliki khasiat obat, loh!
Berikut beberapa resep obat tradisional yang dibagi oleh Ning Harmanto, konsultan kesehatan herbal sekaligus pemilik PT Mahkotadewa Indonesia!
Kembung
- Ambil selembar daun jarak, lalu bersihkan.
- Letakkan dalam wadah bersih, tambahkan minyak telon secukupnya.
- Panaskan di atas api kecil - jangan terlalu panas dan lama. Cukup hangat-hangat kuku saja.
- Tempelkan daun jarak tersebut - dalam keadaan hangat – di atas perut bayi. Biarkan beberapa saat.
- Lakukan lagi jika diperlukan.
- Bisa digunakan pada bayi mulai usia 2 bulan ke atas.
Diare
- Hancurkan beberapa siung bawang merah secukupnya. Tambahkan sedikit minyak kelapa. Balurkan di atas perut bayi. (Ramuan ini tidak memberhentikan dengan segera namun dapat mengurangi diare si kecil).
- Lakukan lagi jika diperlukan.
- Bisa dilakukan untuk bayi dari usia 2 bulan hingga ke atas.
- Catatan: Tetap berikan ASI atau susu formula yang diencerkan. Untuk bayi berusia 6 bulan ke atas, tetap berikan air putih agar bayi tidak dehidrasi. Atau, Moms bisa pula memberikan si kecil teh dengan tambahan sedikit madu. Berikan beberapa sendok saja, sebanyak 3 kali sehari.
Flu
- Untuk bayi berusia 6 bulan ke atas.
- Dapat dilakukan mandi rempah. Caranya, siapkan air hangat pada bak mandi si kecil. Masukkan irisan kayu secang secukupnya – sangat baik untuk peredaran darah. Tambahkan irisan sereh secukupnya. Taburkan daun teh satu sendok makan. Tambahkan satu atau dua buah cengkeh.
- Mandikan bayi dengan cara berendam beberapa menit di dalam air hangat berisi campuran rempah tadi. Aroma dan uap rempahnya berkhasiat untuk meringankan gejala flu.
- Selain itu, Moms bisa pula menambahkan bawang putih pada sup si kecil. Bawang putih juga dapat meredakan gejala flu.
Batuk
- Untuk bayi berusia 6 bulan ke atas.
- Dapat dilakukan mandi rempah. Lihat caranya seperti di atas.
- Untuk obat minum – ambil kencur secukupnya dan bersihkan. Parut dan peras lalu ambil sarinya. Buang ampasnya. Campur air hasil perasan tadi dengan sedikit madu. Berikan kepada si kecil dua kali sehari, masing-masing satu sendok makan.
- Dapat pula dengan cara meminum teh herbal atau air hangat.
- Perbanyak istirahat, makanan yang berkuah dan hangat seperti sup, soto atau sayur bening.
Pilek
- Dapat dilakukan mandi rempah. Lihat caranya seperti di atas.
- Untuk obat minum. Ambil jahe secukupnya. Bersihkan, lalu parut/tumbuk halus. Peras dan ambil sarinya. Campurkan dengan sedikit madu. Berikan kepada si kecil 3 kali sehari, masing-masing satu sendok makan.
- Dapat pula dengan cara meminum teh herbal atau air hangat.
- Perbanyak istirahat, makanan yang berkuah dan hangat seperti sup, soto atau sayur bening.
- Lakukan pada bayi berusia 6 bulan ke atas.
Demam
- Parut bawang merah secukupnya dan tambahkan minyak kelapa secukupnya. Balurkan di sekujur tubuh bayi atau anak.
- Lakukan beberapa kali hingga si kecil turun demamnya.
- Tetap berikan minum air putih atau dapat pula meminum teh herbal atau air hangat – untuk bayi berusia 6 bulan ke atas.
Masuk angin
- Untuk obat minum. Ambil kencur, jahe, dan kapulaga secukupnya. Rebus dengan air hingga tersisa setengahnya. Tunggu hingga air rebusannya hangat lalu diminum secara teratur dua kali sehari. Berikan untuk bayi satu sendok makan. Jika usia bayi di atas satu tahun, bisa diberikan lebih banyak.
- Untuk obat balur. Parut beberapa siung bawang merah dan campurkan dengan sedikit minyak kelapa. Balurkan pada bagian punggung dan perut si kecil. Efek hangat bawang merah dan minyak kelapa dapat mengusir masuk angin pada anak.
Muntah-muntah
- Muntah bisa disebabkan perut mual atau kembung.
- Untuk obat minum. Siapkan ½ sendok teh ketumbar, 3 butir kapulaga dan 5 butir adas hitam, dan air setengah gelas. Kemudian direbus. Setelah dingin, berikan pada si kecil sedikit-sedikit, sesering mungkin atau dua jam sekali.
- Boleh juga dibuatkan air beras kencur. Caranya, cuci 1 sendok makan beras dan direndam sebentar. Sangrai beras tersebut sampai berwarna kecokelatan, lalu ditumbuk halus bersama dengan 1 ruas jari kencur, 1 ruas jari kunyit, dan ¼ sendok teh adas manis. Setelah itu diseduh dengan air panas, tambahkan gula merah, sedikit garam, dan asam jawa. Saring, lalu diminumkan pada anak agar tubuhnya hangat.
- Untuk bayi berusia di atas 6 bulan.
Sariawan
- Untuk obat minum. Moms bisa membuat minuman asam gula. Sediakan tiga ruas jari asam jawa (buang bijinya) dan gula merah secukupnya. Rebus dengan air secukupnya. Saring airnya dan diminum selagi hangat.
- Berikan pada bayi secara teratur dua kali sehari beberapa sendok makan.
- Moms dapat pula membuat teh hangat untuk diminum si kecil.
- Lakukan pada bayi berusia di atas 6 bulan.
Bisul
- Untuk obat balur. Sediakan 3 - 5 lembar daun angsana segar. Cuci bersih lalu remas-remas dan letakkan di atas bisul tadi. Sebelumnya, bisul terlebih dulu dicuci dengan air bersih atau dengan alkohol 70 persen, lalu baluri dengan remasan daun angsana. Ganti daun angsana setiap tiga jam. Lakukan berulang kali hingga bisul kempis.
- Cara lain, hancurkan bawang putih secukupnya lalu campur dengan minyak kelapa dan panaskan di atas lilin atau api. Setelah hangat, oleskan ramuan tadi di atas bisul. Lakukan beberapa kali hingga bisul mengempis dan sembuh.
- Waspada jika bisul tidak sembuh dalam jangka waktu tiga bulan atau lebih. Periksakan pada dokter terkait.
Biang keringat
- Sediakan buah mentimun secukupnya, lalu blender/parut/tumbuk halus. Tambahkan dengan bedak beras dingin secukupnya. Aduk hingga rata. Oleskan pada kulit yang terkena biang keringat.
- Lakukan beberapa kali hingga biang keringat kering dan sembuh.
Campak
- Sebagai obat minum, sediakan daun pegagan segar dan rebus dalam air hingga tersisa setengahnya. Setelah hangat, berikan air rebusan tadi untuk diminum bayi Anda. Bila perlu, tambahkan madu secukupnya.
- Berikan secara teratur dua kali sehari beberapa sendok makan.
Gatal-gatal
- Ambil temu hitam, temu kunci dan kunyit secukupnya. Campur dan haluskan. Lalu oleskan pada kulit yang gatal.
- Lakukan beberapa kali hingga gatal-gatal hilang. (Sumber: Mom & Kiddie) - Next Artikel : ADRO TEXTILE Konveksi Murah Indonesia - Tlp 081362666444 !
Ref : http://www.stumbleupon.com/su/7SJ2Nb/landing-page-inspiration.blogspot.com/2014/05/konveksi-murah-indonesia-adro-textile.html/
IBU manapun tak mau bayinya sakit. Saat si buah hati terkulai lemas karena kembung, diare, demam, atau rewel karena biang keringat, tak sabar rasanya segera membasmi si biang keladi.
Bawa si kecil berobat ke dokter, itu solusi termudahnya! Hanya saja, ada beberapa kondisi dan keadaan yang tak memungkinkan sebagian ibu untuk segera membawa bayinya ke rumah sakit atau dokter.
Untuk itu, tak ada salahnya bila Moms siap sedia memberikan pertolongan pertama lewat obat tradisional, ramuan alami warisan nenek moyang yang sudah teruji keampuhannya. Bahannya juga mudah didapatkan. Bahkan bumbu dapur yang biasa Moms gunakan untuk memasak ternyata memiliki khasiat obat, loh!
Berikut beberapa resep obat tradisional yang dibagi oleh Ning Harmanto, konsultan kesehatan herbal sekaligus pemilik PT Mahkotadewa Indonesia!
Kembung
- Ambil selembar daun jarak, lalu bersihkan.
- Letakkan dalam wadah bersih, tambahkan minyak telon secukupnya.
- Panaskan di atas api kecil - jangan terlalu panas dan lama. Cukup hangat-hangat kuku saja.
- Tempelkan daun jarak tersebut - dalam keadaan hangat – di atas perut bayi. Biarkan beberapa saat.
- Lakukan lagi jika diperlukan.
- Bisa digunakan pada bayi mulai usia 2 bulan ke atas.
Diare
- Hancurkan beberapa siung bawang merah secukupnya. Tambahkan sedikit minyak kelapa. Balurkan di atas perut bayi. (Ramuan ini tidak memberhentikan dengan segera namun dapat mengurangi diare si kecil).
- Lakukan lagi jika diperlukan.
- Bisa dilakukan untuk bayi dari usia 2 bulan hingga ke atas.
- Catatan: Tetap berikan ASI atau susu formula yang diencerkan. Untuk bayi berusia 6 bulan ke atas, tetap berikan air putih agar bayi tidak dehidrasi. Atau, Moms bisa pula memberikan si kecil teh dengan tambahan sedikit madu. Berikan beberapa sendok saja, sebanyak 3 kali sehari.
Flu
- Untuk bayi berusia 6 bulan ke atas.
- Dapat dilakukan mandi rempah. Caranya, siapkan air hangat pada bak mandi si kecil. Masukkan irisan kayu secang secukupnya – sangat baik untuk peredaran darah. Tambahkan irisan sereh secukupnya. Taburkan daun teh satu sendok makan. Tambahkan satu atau dua buah cengkeh.
- Mandikan bayi dengan cara berendam beberapa menit di dalam air hangat berisi campuran rempah tadi. Aroma dan uap rempahnya berkhasiat untuk meringankan gejala flu.
- Selain itu, Moms bisa pula menambahkan bawang putih pada sup si kecil. Bawang putih juga dapat meredakan gejala flu.
Batuk
- Untuk bayi berusia 6 bulan ke atas.
- Dapat dilakukan mandi rempah. Lihat caranya seperti di atas.
- Untuk obat minum – ambil kencur secukupnya dan bersihkan. Parut dan peras lalu ambil sarinya. Buang ampasnya. Campur air hasil perasan tadi dengan sedikit madu. Berikan kepada si kecil dua kali sehari, masing-masing satu sendok makan.
- Dapat pula dengan cara meminum teh herbal atau air hangat.
- Perbanyak istirahat, makanan yang berkuah dan hangat seperti sup, soto atau sayur bening.
Pilek
- Dapat dilakukan mandi rempah. Lihat caranya seperti di atas.
- Untuk obat minum. Ambil jahe secukupnya. Bersihkan, lalu parut/tumbuk halus. Peras dan ambil sarinya. Campurkan dengan sedikit madu. Berikan kepada si kecil 3 kali sehari, masing-masing satu sendok makan.
- Dapat pula dengan cara meminum teh herbal atau air hangat.
- Perbanyak istirahat, makanan yang berkuah dan hangat seperti sup, soto atau sayur bening.
- Lakukan pada bayi berusia 6 bulan ke atas.
Demam
- Parut bawang merah secukupnya dan tambahkan minyak kelapa secukupnya. Balurkan di sekujur tubuh bayi atau anak.
- Lakukan beberapa kali hingga si kecil turun demamnya.
- Tetap berikan minum air putih atau dapat pula meminum teh herbal atau air hangat – untuk bayi berusia 6 bulan ke atas.
Masuk angin
- Untuk obat minum. Ambil kencur, jahe, dan kapulaga secukupnya. Rebus dengan air hingga tersisa setengahnya. Tunggu hingga air rebusannya hangat lalu diminum secara teratur dua kali sehari. Berikan untuk bayi satu sendok makan. Jika usia bayi di atas satu tahun, bisa diberikan lebih banyak.
- Untuk obat balur. Parut beberapa siung bawang merah dan campurkan dengan sedikit minyak kelapa. Balurkan pada bagian punggung dan perut si kecil. Efek hangat bawang merah dan minyak kelapa dapat mengusir masuk angin pada anak.
Muntah-muntah
- Muntah bisa disebabkan perut mual atau kembung.
- Untuk obat minum. Siapkan ½ sendok teh ketumbar, 3 butir kapulaga dan 5 butir adas hitam, dan air setengah gelas. Kemudian direbus. Setelah dingin, berikan pada si kecil sedikit-sedikit, sesering mungkin atau dua jam sekali.
- Boleh juga dibuatkan air beras kencur. Caranya, cuci 1 sendok makan beras dan direndam sebentar. Sangrai beras tersebut sampai berwarna kecokelatan, lalu ditumbuk halus bersama dengan 1 ruas jari kencur, 1 ruas jari kunyit, dan ¼ sendok teh adas manis. Setelah itu diseduh dengan air panas, tambahkan gula merah, sedikit garam, dan asam jawa. Saring, lalu diminumkan pada anak agar tubuhnya hangat.
- Untuk bayi berusia di atas 6 bulan.
Sariawan
- Untuk obat minum. Moms bisa membuat minuman asam gula. Sediakan tiga ruas jari asam jawa (buang bijinya) dan gula merah secukupnya. Rebus dengan air secukupnya. Saring airnya dan diminum selagi hangat.
- Berikan pada bayi secara teratur dua kali sehari beberapa sendok makan.
- Moms dapat pula membuat teh hangat untuk diminum si kecil.
- Lakukan pada bayi berusia di atas 6 bulan.
Bisul
- Untuk obat balur. Sediakan 3 - 5 lembar daun angsana segar. Cuci bersih lalu remas-remas dan letakkan di atas bisul tadi. Sebelumnya, bisul terlebih dulu dicuci dengan air bersih atau dengan alkohol 70 persen, lalu baluri dengan remasan daun angsana. Ganti daun angsana setiap tiga jam. Lakukan berulang kali hingga bisul kempis.
- Cara lain, hancurkan bawang putih secukupnya lalu campur dengan minyak kelapa dan panaskan di atas lilin atau api. Setelah hangat, oleskan ramuan tadi di atas bisul. Lakukan beberapa kali hingga bisul mengempis dan sembuh.
- Waspada jika bisul tidak sembuh dalam jangka waktu tiga bulan atau lebih. Periksakan pada dokter terkait.
Biang keringat
- Sediakan buah mentimun secukupnya, lalu blender/parut/tumbuk halus. Tambahkan dengan bedak beras dingin secukupnya. Aduk hingga rata. Oleskan pada kulit yang terkena biang keringat.
- Lakukan beberapa kali hingga biang keringat kering dan sembuh.
Campak
- Sebagai obat minum, sediakan daun pegagan segar dan rebus dalam air hingga tersisa setengahnya. Setelah hangat, berikan air rebusan tadi untuk diminum bayi Anda. Bila perlu, tambahkan madu secukupnya.
- Berikan secara teratur dua kali sehari beberapa sendok makan.
Gatal-gatal
- Ambil temu hitam, temu kunci dan kunyit secukupnya. Campur dan haluskan. Lalu oleskan pada kulit yang gatal.
- Lakukan beberapa kali hingga gatal-gatal hilang. (Sumber: Mom & Kiddie) - Next Artikel : ADRO TEXTILE Konveksi Murah Indonesia - Tlp 081362666444 !
Ref : http://www.stumbleupon.com/su/7SJ2Nb/landing-page-inspiration.blogspot.com/2014/05/konveksi-murah-indonesia-adro-textile.html/
Read More